KEPASTIAN MASUK SORGA

[1]. Semua manusia adalah orang berdosa, tidak ada orang benar, satu orang pun tidak ada. Seluruh keturunan Adam lahir dengan posisi orang berdosa. Dan pasti tidak bisa ke Sorga karena cukup satu dosa maka manusia sudah tidak bisa ke Sorga yang Maha Kudus.

[2], Dosa hanya dapat diselesaikan dengan penghukuman, tidak ada jalan lain. Tetapi karena kasihNya Allah menjanjikan mengirim Juruselamat, yang akan dihukumkan menggantikan manusia. Dan sebelum Juruselamat datang, Ia digambarkan dengan domba yang disembelih, dll.

[3]. Kemudian Dia datang, disalibkan menanggung dosa seluruh umat manusia. Dan Dia mau agar kabar baik bahwa Dia telah menanggung dosa seisi dunia diumumkan ke semua manusia, karena setiap manusia yang sudah berdosa atas kesadaran dirinya PERLU mengaku salah dan menyesal atas dosanya dan menerima, mengaminkan, bahwa Yesus dihukumkan menggantikannya. Dengan mengaminkan bahwa Yesus telah dihukumkan menggantikannya maka ia tidak akan dihukumkan lagi. Tidak ada penghukuman lagi atas orang yang sudah di dalam Yesus, karena Yesus sudah menggantikannya dihukum.

Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.(Rom 8:1).

[4]. Orang yang sudah mengaminkan Yesus dihukumkan baginya, adalah orang yang telah berada di dalam Yesus. Di hadapan Allah dia adalah orang yang dosanya telah selesai dihukumkan, yang menanggungnya adalah Yesus. Orang demikian kapan saja mati pasti akan masuk Sorga karena seluruh dosanya telah diselesaikan oleh Yesus. Selanjutnya dia setuju menjalankan kehidupannya seturut dengan kehendak Yesus.

[5]. Seseorang yang seluruh dosanya telah diselesaikan Yesus di kayu salib, itu pasti masuk Sorga, bukan mudah-mudahan. Ini ayat Alkitabnya, 8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. 9 Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah. 10 Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya! (Rom 5:8-10).

[6]. Selanjutnya berusaha hidup sesuai keinginan Tuhan yang dituliskanNya di Alkitab. Jika jatuh ke dalam dosa, maka mengakuinya, menyesalinya, kemudian bertekad untuk tidak melakukannya lagi. Engkau akan tidak jadi masuk Sorga hanya jika engkau melepaskan imanmu. Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya. (Ibr. 10:35).

[7]. Jika dia meninggal dunia setelah percaya Yesus maka dia pasti akan masuk Sorga. Namun jika tidak meninggal melainkan tetap hidup maka supaya bisa hidup sesuai dengan keinginan Yesus, dia harus mencari gereja yang pengajarannya sesuai dengan Alkitab, karena Alkitab adalah buku petunjuk tentang segala hal yang diinginkan Yesus. Mendapatkan gereja yang sesuai Alkitab adalah prioritas bagi orang yang sudah sungguh percaya Yesus. Jika dia tidak mendapatkan gereja yang sesuai Alkitab, imannya yang sudah benar bisa dibelokkan menjadi menyimpang. Karena ada begitu banyak gereja dengan aneka ragam pengajaran maka demi tidak disesatkan ia harus tetap waspada, akal sehatnya harus tetap jalan, karena gereja yang benar harus sesuai akal sehat dan Alkitab.

Jakarta, 22 Januari 2023
DR. SUHENTO LIAUW, DRE., TH.D.
<www.graphe-ministry.org>
<drsuhentoliauwblog.graphe-ministry.org>
YouTube: GBIA GRAPHE & GBIA INDONESIA
MARANATHA!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *