Mujizat tdk berhenti karena Tuhan masih tetap menjawab doa anak2Nya. Tetapi KARUNIA mengadakan mujizat berhenti karena KARUNIA MENGADAKAN MUJIZAT adalah bukti kerasulan 2 Kor. 12:12 “Segala sesuatu yang membuktikan, bahwa aku adalah seorang rasul, telah dilakukan di tengah-tengah kamu dengan segala kesabaran oleh tanda-tanda, mujizat-mujizat dan kuasa-kuasa.”
Sesuatu yg membuktikan bhw seseorg itu rasul logisnya ialah tdk dimiliki non-Rasul. Itulah sbbnya Paulus jln dgn Barnabas hanya Paulus yg buat mujizat, dan Paulus jln dgn Silas, jg Paulus sj yg buat mujizat. Silas tidak boleh melihat bhw sapu tangan Paulus bisa menyembuhkan org sakit lalu berdoa agar sapu tangannya juga bisa seperti itu. Tuhan memilih Paulus sebagai rasul sdgkn Silas hanya pemberita Injil biasa, bukan rasul.
Dan coba baca Kis. 2:43, 5:12 hanya rasul yg buat mujizat. Alasan Tuhan memberikan Rasul kuasa sedemikian besar ialah krn Tuhan sdg memakai mrk mengajar org kontemporer dan menulis utk kita. Semua pengajaran Rasul adalah firman Tuhan, inilah yg menjadi dasar diterimanya 27 kitab PB sebagai firman Tuhan. Kalau org2 kontemporer tdk percaya perkataan para Rasul mk tdk ada kekristenan, dan kita tdk ada kitab PB.
Alkitab hanya mencatat dua org, yaitu Stephanus dan Filipus, non Rasul, yg dikatakan olh mrk banyak mujizat terjadi namun tdk disebutkan jenis mujizatnya. Menafsirkan ayat Alkitab dengan tdk saling bertentangan tentu harus menafsirkan bhw olh DOA mrk banyak mujizat terjadi karena Tuhan menjawab doa mrk bukan karena mrk diberi kuasa melakukan mujizat.
Alkitab tdk saling bertentangan misalnya ada ayat yg mengatakan kuasa melakukan mujizat itu bukti kerasulan lalu ada org non Rasul yg diberi kuasa melakukan mujizat.
Hari ini Tuhan tdk ada kepentingan memberikan ssorg kuasa melakukan mujizat krn tidak ada keperluan ada pribadi yg ditinggikan seperti rasul. Lagi pula Tuhan sdh katakan bhw itu akan dilakukan olh para Mesias Palsu dan nabi palsu. Tetapi hari ini Tuhan masih menjawab doa dgn mujizat spt yang terjadi pada Stephanus dan Filipus, namun tentu dgn cara yg tdk menyolok agar tdk ada org yg ditinggikan dari kejadian itu. Iblis akan aktif memberikan karunia melakukan mujizat palsu spy yang bersangkutan naik pesawat selalu di first-class, dan bisa dipakainya dengan efektif utk menyesatkan.
Sekali lagi, kami percaya Tuhan masih menjawab doa dengan mujizat namun tidak dengan cara menyolok yg bisa membuat seseorang dikultuskan. Dan kami yakin iblis berusaha keras memperkenalkan, mempopulerkan, orang yg diberinya kuasa melakukan mujizat dgn membajak nama Yesus. Hal ini telah dinubuatkan Tuhan (Mat. 24:5, 23-25).
Karena di akhir zaman iblis memakai org utk menyesatkan sdgkn Tuhan memakai Alkitab utk menyelamatkan. Iblis akan memberikan mujizat palsunya utk dilakukan oleh orang yg disusupkannya ke dlm kekristenan memakai nama Yesus, dengan demikian ia membuat orang mengarahkan perhatian mereka kpd pembuat mujizat bukan Alkitab.
Seharusnya tidak sulit utk menyimpulkan bahwa:
1. Yesus Kristus mengadakan mujizat adalah bukti bhw Ia adalah Mesias yang dinubuatkan dalam Yes 35:5-6. Itulah jawabanNya kepada murid Yohanes yg bertanya, apakah Dia atau mereka harus menunggu lagi.
2. Para Rasul melakukan mujizat sebagai bukti bahwa mereka adalah Rasul Yesus Kristus yang sedang menyampaikan firman Yesus Kristus (2 Kor.12:12).
3. Di akhir zaman, para pembuat mujizat sesungguhnya sedang MEMBUKTIKAN bahwa mereka adalah penggenap Mat. 24:5, 23-25, dan 2 Tes.2 :9-12, yang menubuatkan bahwa akan datang Mesias Palsu dan nabi palsu yang akan menyesatkan orang dgn mujizat dan tanda2 yang dahsyat. Dan sesuai Mat.7:22-23 mereka ini akan dienyahkan, bukan karena Tuhan tidak maha tahu sehingga tidak mengenal mereka, tetapi maksudNya karena mereka bukan milikNya, melainkan milik Yesus lain (2 Kor. 11:4).
Hal yang sangat mengherankan saya ialah para pembuat mujizat tidak berasa bhw mereka sedang menggenapkan nubuatan ayat2 Mat 24:5, 23-25 dan 2Tes.2:9-12. Dan lebih heran lagi para pengikut mereka tidak kuatir bhw mereka bisa ternyata mengikuti pembuat mujizat yang dimaksudkan 2 Tes 2:9.
Sudah pasti jika dinubuatkan bhw ada penyesat yang memakai nama Yesus itu bukan kiyai atau biksu, melainkan yang menyebut-nyebut Jesus, halleluyah. Banyak orang Kristen sangat lugu, mereka berpikir bhw oknum yang dinubuatkan Tuhan belum datang bahkan tidak akan datang. Mata mereka tidak terbuka dan melihat sekeliling dan menilainya dengan Alkitab.
Dari awal saya sudah katakan bhw mujizat masih terjadi karena Tuhan menjawab doa. Saya pribadi sangat percaya mujizat bahkan banyak mengalami mujizat. Tetapi karena KARUNIA MELAKUKAN MUJIZAT adalah bukti kerasulan maka Tuhan tidak memberikan karunia itu pada yang bukan rasul. Dan Tuhan katakan bahwa akan datang penyesat yang membajak namaNya, dan akan menyesatkan banyak orang dgn mujizat.
Camkanlah, dan renungkanlah!
Jika Anda ingin tahu lebih banyak kebenaran alkitabiah, silakan berkunjung ke <www.graphe-ministry.org>,
Atau Channel YouTube: GBIA GRAPHE
Dr. Suhento Liauw. Maranatha!
Sebarkan untuk menghindarkan orang-orang tersesatkan.